Bagaimana Cara Memulai Bisnis Fotografi di Rumah?

April 18, 2017
Bisnis rumahan fotografi saat ini menjadi salah satu peluang bisnis yang menjanjikan. Memulai ide bisnis rumahan ini bisa memberikan pendapatan setiap bulan, sekalipun kita mengerjakannya di rumah. Untuk memulai ide usaha kreatif yang satu ini, kita harus menemukan niche yang tepat. Kita pun juga harus menyeimbangkan minat dalam hal fotografi dengan kemampuan bisnis kita agar sukses. 

Cara Memulai Bisnis Fotografi di Rumah

gambar diambil dari fotograpiya.com

Untuk membangun ide bisnis rumahan fotografi, kita membutuhkan kemampuan khusus dan juga keahlian dalam marketing. Kita harus secara terus-menerus bekerja untuk meningkatkan kemampuan kita dalam membuat produk berkualitas. Dengan kerja keras, kita bisa mendapatkan hasil maksimal dari usaha rumahan yang menjanjikan ini.

Beberapa poin penting yang akan kita bahas untuk memulai bisnis fotografi diantaranya:
1.     Biaya operasional
2.     Branding
3.     Harga
4.     Kepuasan konsumen
5.     Dimana kita menemukan pekerjaan
6.     Berbagai sumber penting

Biaya operasional

Untuk memulai bisnis rumahan ini, kita bisa memulainya dengan biaya yang bisa kita sesuaikan dengan kemampuan. Jika kita memilih peralatan fotografi berkualitas, maka kita harus mengeluarkan modal lebih besar. Karena itu, kita bisa meminimalkan biaya ide  usaha kreatif ini dengan peralatan dengan harga terjangkau.

Sekalipun kita membeli kamera murah, bukan berarti kita tidak bisa menghasilkan uang. Banyak sekali fotografer professional yang memulai peluang bisnis rumahan ini dengan modal minim.

Beberapa biaya yang kita butuhkan diantaranya:
Membeli 2 kamera
Membeli beberapa lensa
Dua pencahayaan
Beberapa kartu memory
Komputer atau laptop dengan memory yang lebih besar
Blog atau website untuk promosi
Kartu bisnis

Biaya lainnya
  • Biaya untuk mengikuti training
  • Workshop fotografi
  • Tas kamera
  • Komputer kedua
  • Bahan untuk membuat brosur marketing
  • Studio dan kantor

Membangun reputasi

Membangun reputasi dalam bisnis sangat penting, sekalipun kita memilih bisnis rumahan. Jadi kita harus membangun reputasi agar kita menjadi fotografer yang professional.

Beberapa cara membangun reputasi dan branding diantaranya:

Step 1         Penampilan kita
Jika kita sendiri maka untuk membangun reputasi adalah dimulai dari kita dulu. Maksudnya, orang lain akan menilai siapa pemilik bisnis ini, apakah kita seorang yang professional atau tidak. Mereka akan lebih yakin menggunakan jasa kita ketika kita berpenampilan professional.

Bagaimana kita berpenampilan professional???

Masak cuma menjalankan bisnis rumahan aja harus professional mbak???

Iya, harus... karena nanti kita akan mendapatkan hasil maksimal jika kita bekerja dengan professional. Kita harus memperhatikan penampilan, mulai dari pakaian hingga kendaraan yang kita pakai untuk bertemu dengan klien. Jika selama ini kita cuek dengan penampilan, saatnya kita harus mengubah diri.

Bisnis fotografi adalah usaha rumahan yang menjanjikan sehingga kita harus berpenampilan professional dihadapan calon klien dan konsumen. Caranya, pakai pakaian rapi, sepatu dan rapikan ruang kerja kita.
Ruang kerjanya kan di rumah mbak???

Iya betul... tapi kita bisa membuat rumah kita menjadi rapi dan nyaman ketika ada calon klien yang ingin menggunakan jasa kita.

Step 2         Tepat waktu
Konsumen sangat senang jika kita bekerja tepat waktu, menyelesaikan pekerjaan tepat waktu. Jangan sampai kita telat memberikan hasil foto pada klien, apalagi hanya janji-janji saja sedangkan mereka sudah membayar kita. Agar kita bisa membuat klien senang, kita harus membuat jadwal dan mendaftar semua pekerjaan. Kita harus memutuskan kapan pekerjaan masing-masing klien selesai.

Dan kita juga harus memberikan informasi pada klien berapa lama waktu yang kita butuhkan untuk menyelesaikan pekerjaan tersebut. Jika kita tepat waktu, ide usaha rumahan ini bisa menjadi berkembang dan kita lebih mudah mendapatkan klien.

Step 3         Online
Ada cukup banyak klien potensial yang mencari jasa fotografi secara online. Karena itu, untuk mengembangkan bisnis rumahan satu ini, kita juga harus bekerja secara online bukan hanya offline saja. Menampilkan hasil foto yang kita kerjakan  secara online, hal ini bisa membangun reputasi kita dengan mudah.

Harga

Banyak fotografer pemulai yang kesulitan untuk menentukan berapa harga fotografi yang mereka tawarkan. Sekalipun pemula dalam bisnis rumahan ini, namun jangan sampai kita menawarkan harga terlalu murah yang bisa menyebabkan kita rugi. 

Untuk itu, kita bisa melihat dan membandingkan harga beberapa jasa fotografi di sekitar kita. Banyak fotografer yang menetapkan harga perjam atau per job yang mereka dapatkan. Pertimbangkan tentang kualitas hasil fotografi kita dengan pesaing lain. Jika kita memiliki kualitas fotografi yang lebih baik, maka kita bisa menetapkan harga lebih tinggi. Tapi jangan terlalu mahal, ingat juga kita masih pemula.

Promosi

Promosi sangat penting untuk mendapatkan klien, beberapa  hal yang kita butuhkan dalam promosi diantaranya:

  • Pasarkan produk kita melalui sosial media baik Facebook, Instagram, Twitter, Pinterest dan lainnya
  • Buat nama bisnis dan logo
  • Teliti dan pelajari struktur bisnis yang tepat
  • Dapatkan lisensi untuk gambar dan gunakan kontrak
  • Buat website untuk mempromosikan bisnis dan membuat bisnis menjadi lebih professional

Kepuasan konsumen

Kepuasan konsumen sangat penting dalam menjalankan bisnis demikian juga bisnis rumahan ini. Konsumen harus tau apa yang kita harapkan dan apa yang mereka harapkan. Misalnya, untuk foto pernikahan, kita harus menyediakan beberapa contoh foto yang akan kita tawarkan pada konsumen, kemudian konsumen juga harus memilih mana foto yang tepat untuk mereka.

Klien kita juga harus tau berapa biaya yang akan mereka keluarkan untuk masing-masing produk yang kita tawarkan. Pada intinya, ide bisnis rumahan ini harus sama-sama saling menguntungkan. Kita harus terbuka dengan klien agar mereka tidak kecewa setelah menggunakan jasa kita.
Previous
Next Post »
0 Komentar