Panduan Memulai Bisnis Rumahan Bunga Potong

Ide bisnis rumahan bunga potong adalah salah satu ide usaha kreatif yang bisa mendatangkan keuntungan bagi kita. Bunga potong adalah salah satu komoditi yang bisa mendatangkan keuntungan bagi kita. Di beberapa negara, ide usaha kreatif ini menjadi sumber pendapatan yang sangat menggiurkan bagi pemiliknya. Bahkan, bunga potong menjadi salah satu usaha rumahan yang menjanjikan bagi ibu rumah tangga.

gambar diambil dari  http://www.motherearthnews.com

Masak sih mbak??

Ya dong ☺☺... jika kita jeli melihat peluang maka kita akan mendapatkan keuntungan berlipat sekalipun kita menjalankan usaha rumahan yang menjanjikan. Ide bisnis rumahan ini memang sangat menguntungkan, apalagi jika Anda suka dengan berbagai macam bunga. Dengan mengetahui bagaimana menanam bunga  dan strategi distribusi yang tepat maka kita bisa mendapatkan keuntungan lebih besar.

Okey... yuk sekarang kita belajar bagaimana meraup keuntungan dari bisnis bunga potong dengan step by step dibawah ini.

Step 1        Mengapa memilih bunga potong?

Melihat di beberapa negara seperti halnya di Amerika Serikat  dengan pertumbuhan bisnis bunga potong yang sangat pesat,  hal ini bisa menjadi pertimbangan kita untuk memulai usaha rumahan yang lagi trend ini.

Ada cukup banyak masyarakat yang membutuhkan bunga potong untuk berbagai kebutuhan mereka. 

Beberapa manfaat dari bunga potong diantaranya:

1.   Untuk penghias ruangan

Bunga potong misalnya bunga mawar, bunga krisan dan lainnya bisa digunakan untuk menghias ruangan rumah, kantor maupun di perusahaan lainnya. Dengan memasang bunga potong, ruangan menjadi lebih harum. Sedangkan bunga plastik tidak menebarkan warna harum  saat dipasang di ruangan.

  

2.     Lebih sedap dipandang

Bunga potong jauh lebih sedap dipandang dibandingkan bunga plastik. Apalagi bunga sedap malam, bunga mawar, anggrek dan krisan, bunga-bungan tersebut jika dipasang di ruangan membuat ruangan menjadi sangat indah.

3. Untuk rangkaian bunga

Bunga potong banyak digunakan untuk rangkaian bunga suka cita maupun duka cita. Banyak perusahaan dan pribadi yang memesan bunga potong untuk  membuat papan ucapan selamat, ucapan duka dan lainnya.

4     4. Untuk hadiah orang tercinta

Memberikan bunga potong pada orang tercinta bisa menjadi hal yang sangat istimewa. Banyak yang membutuhkan bunga potong untuk kado istimewa sehingga kita berpeluang besar mendapatkan keuntungan dari bisnis rumahan ini.

Dari beberapa manfaat bunga potong tersebut, besar peluang kita untuk mendapatkan keuntungan dari ide usaha kreatif ini.

 

Step 2        Buat rencana bisnis

Langkah kedua adalah membuat rencana bisnis dan ini sangat penting bagi kita. Bunga potong  sebenarnya menjadi salah satu peluang usaha rumahan di desa karena lingkungan yang sangat mendukung. Sekalipun bisnis ini tergolong bisnis rumahan, namun kita tetap harus membuat rencana bisnis.

Bisa dijelaskan apa itu rencana bisnis mbak?

Jadi... rencana bisnis adalah beberapa poin penting yang harus kita dokumentasikan untuk memudahkan kita menjalankan bisnis tersebut. Misalnya:

1. Berapa modal yang kita siapkan 
2. Dimana kita menanam bunga 
3. Berapa luas kebun bunga kita 
4. Jenis bunga apa yang kita  tanam dan jual 
5. Bagaimana menanam bunga 
6. Alat apa yang kita butuhkan 
7. Dimana saja kita menjualnya 
8. Berapa rupiah kita menjual bunga  
9. dll

Dengan membuat rencana, menjalankan bisnis rumahan bunga potong jauh lebih mudah dibandingkan kita hanya berandai-andai saja.

Step 3        Tentukan target market

Siapa dan dimana kita menjual bunga potong?

Minat sih jual bunga potong, tapi dimana jualnya mbak ????

Sebelum memulai bisnis rumahan ini,  kita harus mempertimbangkan  siapa yang kita tawarkan bunga dan dimana kita menjualnya. Karena target market kita akan menentukan bunga apa yang akan kita jadikan produk. Bunga potong biasanya terjual oleh individu, jasa layanan rangkaian bunga maupun perusahaan-perusahaan.

Bagaimana jika saya ndak kebagian market mbak?

Wahhh... kalau kita ndak kebagian market ya jangan ambil pusing, cari bisnis lain aja yang marketnya banyak J. Tapi bukan itu jawabnya, untuk market bisnis rumahan yang menjanjikan ini kita tidak perlu khawatir. Mash terbuka lebar bagi kita untuk memulai bisnis bunga potong asal kita tau marketnya.

Beberapa market bunga potong  diantaranya: 

1.  Pengepul bunga potong

Pengepul bunga potong akan membeli bunga yang telah kita panen, mereka akan membeli langsung dari kita. Dengan menjual bunga potong pada pengepul tersebut, kita jauh lebih praktis karena kita tidak harus repot mengemas bunga, memasarkannya dan  terhindar risiko bunga layu.

Namun, harga jual yang kita tawarkan pada pengepul bunga jauh lebih rendah dibandingkan kita menjualnya sendiri. Hal ini karena pengepul bunga akan menjual bunga tersebut pada pihak lain sehingga pengepul juga mengambil keuntungan dari pihak lain.

2. Menjual pada pemilik stand bunga

Kita bisa menjual bunga potong pada beberapa pemilik stand bunga yang ada di pinggir jalan, di pertokoan ataupun di mall. Pemilik stand tentu akan membeli bunga potong dengan harga yang terjangkau dari petaninya langsung. Ini kesempatan Anda untuk menjual bunga tersebut pada mereka.

3   3. Menjual pada perangkai bunga

Dimana lagi bisa menjual bunga potong???

Sebenarnya ide bisnis rumahan ini banyak peminatnya dan salah satu peminat dari bunga potong adalah para perangkai bunga. Mereka membutuhkan bunga potong untuk membuat rangkaian bunga baik untuk pernikahan, ulang tahun, acara resmi maupun  ucapan duka cita.

Jadi... Kita juga bisa menjual  bunga poting pada mereka yang berbisnis rangkaian bunga. Jalin komunikasi dengan mereka dan tawarkan produk bunga kita pada mereka. Jika kualitas bunga kita baik tentu mereka akan

4   4. Membuat stand bunga sendiri

Adakalanya petani bunga potong memasarkan bunganya sendiri dengan membuat stand bunga di depan rumah atau di tempat yang strategis. Kita pun juga bisa menjalankan ide bisnis rumahan ini dengan membuat stand bunga di tempat strategis.  Dengan menjual sendiri, keuntungan yang kita dapatkan jauh lebih tinggi.

Step 4        Tentukan niche

Niche disini adalah jenis bunga yang kita jadikan komoditi atau kita jual. Ada banyak bunga, tapi tidak semuanya bisa kita jual. 

Beberapa jenis bunga yang sering dijadikan bunga potong diantaranya:

  1. Mawar merah 
 2. Mawar putih 
 3. Bunga krisan 
 4. Bunga anggrek 
 5. Bunga sedap malam 
 6. dll

Bagaimana memilih bunga yang potensial??

Kita bisa melihat di pasar kira-kira bunga apa saja yang banyak dibutuhkan masyarakat, bisa terjual cepat dan memberikan untung lebih besar. Sebagai contoh, bunga mawar jauh lebih banyak digunakan dan cepat terjual dibandingkan bunga angrek dan krisan. 

Jadi,, harus survey dulu dong mbak?

Iya, sebaiknya kita survey di beberapa market bunga, mana diantara jenis bunga potong  yang memiliki pangsa pasar cukup bagus. Setelah itu barulah kita mulai menjalankan usaha rumahan yang menjanjikan tersebut.

Step 5        Mulai belajar

Setelah kita tau niche atau jenis bunga apa saja yang kita akan jadikan komoditi, langkah selanjutnya adalah belajar. Lho kok????

Iya dong, kita harus belajar bagaimana menanam bunga yang kita pilih, bagaimana merawatnya hingga kita memanen dan menjualnya dipasaran. Ide bisnis rumahan ini sebenarnya sangat mudah dijalankan, tapi kita harus tau bagaimana caranya.

Yang harus kita pelajari adalah:

1. Bagaimana menyiapkan lahan yang cocok untuk menanam bunga
2. Bagaimana mencari bibit bunga yang berkualitas dan murah
3. Bagaimana menanam dan merawat bunga
4. Bagaimana memanen bunga
5. Bagaimana mengemas bunga
6. Bagaimana mempromosikan bunga yang kita panen
7. Bagaimana proses penjualan bunga hingga kita mendapat  keuntungan

Jika kita sudah mempelajarinya, kita bisa gali ilmu lagi pada orang yang sudah sukses berbisnis bunga potong. Ide usaha kreatif bisnis rumahan bunga potong ini sangat banyak ditemukan di pedesaan. Tak ada salahnya kita ke desa mencari petani bunga dan belajar dari mereka sebelum memulai bisnis ini.

Step 6        Mulai menanam hingga memanen

Untuk nenanam bunga, kita harus mengetahui berbagai kriteria tentang bunga yang akan ditanam. Misalnya, bunga mawar bisa tumbuh subur di ketinggian berapa,  suhu berapa dan bagaimana perlakuan terhadap bunga tersebut.  Masing-masing bunga punya ciri tersendiri, jadi kita harus paham bagaimana menanamnya sehingga kita bisa mendapatkan keuntungan maksimal dari ide bisnis rumahan ini.

Beberapa hal penting dalam menanam bunga untuk bisnis bunga potong adalah:

1. Pelajari tentang  habitat bunga yang akan ditanam
2. Tentukan lahan yang subur untuk menanam bunga
3. Rawat bunga sesuai dengan ketentuan, misalnya harus di sirami berapa kali, harus di pupuk berapa kali dan lainnya
4. Segera ambil tindakan ketika bunga yang kita tanam kurang subur atau banyak yang mati
5. Sering cek kondisi bunga yang kita tanam agar bisa tumbuh subur hingga siap dipanen

Dengan beberapa cara di atas, bunga yang kita dapatkan lebih berkualitas dan harganya lebih mahal.

Step 7        Bangun jaringan

Agar kita bisa segera menjual bunga potong maka kita harus membangun hubungan baik dengan konsumen. Usaha rumahan yang menjanjikan ini akan tumbuh pesat jika kita membangun konsumen dalam jangkauan yang lebih luas. 

Sebelum menawarkan hasil panen, kita memang harus mendekati konsumen sekalipun mereka adalah pengepul  bunga potong. Dengan menjalin hubungan baik kita bisa lebih mudah menjual bunga setelah panen. 

Beberapa cara dalam membangun jaringan diantaranya:

1. Promosi dari mulut ke mulut
2. Promosi melalui sosial media seperti Facebook, Twitter, LinkedIn dan sosial media lain
3. Membuat website
4. Mengumpulkan kontak penjual bunga potong di berbagai daerah yang bisa kita jangkau
5. Mengikuti event atau pameran

Step 7        Menentukan harga

Bagaimana kita menentukan harga jual?

Jika kita baru pertama kali menjalankan bisnis rumahan ini, maka kita harus  mencari informasi tentang harga-harga bunga potong per satuan dari beberapa market.  Harga juga bisa menjadi penentu apakah bunga potong kita laku dipasaran atau tidak.

Beberapa tips  menentukan harga pasar:

1. Pelajari market 
2. Identifikasi masng-masing  harga bunga di market tersebut
3. Tentukan harga bunga sesuai dengan rata-rata harga bunga di pasaran 
4. Jangan menjual bunga terlalu murah dan terlalu tinggi jika kita masih belum punya market

Step 8        Tingkatkan kualitas

Setelah berhasil menjual bunga potong, langkah selanjutnya adalah meningkatkan kualitas produk kita. Dengan kualitasyang baik maka kita bisa mengambil keuntungan besar dari salah satu ide bisnis rumahan ini. 

Beberapa cara meningkatkan kualitas produk:

1. Berikan kesempatan pada konsumen untuk memberikan pendapat, kritik dan saran pada produk kita 
2. Pelajari  keluhan konsumen
3. Buat strategi untuk memecahkan keluhan atau masalah konsumen  terkait produk kita

Dengan meningkatkan kualitas bunga potong yang kita jual, kita bisa lebih mudah mendapatkan konsumen dan mendapatkan keuntungan tinggi.

Bagaimana, mudah bukan menjalankan bisnis rumahan bunga potong?

Selamat mencoba J

Tweet